Berikut Peran Teknologi Informasi dalam Bisnis Retail

teknologi informasi

Berikut Peran Teknologi Informasi dalam Bisnis Retail

Teknologi informasi adalah istilah untuk semua metode dan peralatan yang membantu manusia dalam membuat, mengubah, menyimpan, mengomunikasikan atau menyebarkan informasi. TI menyatukan komputasi dan komunikasi secara cepat untuk data, suara, dan video.

Contoh paling ikonik adalah komputer. Namun bukan itu saja hasil dari sebuah teknologi. Semua benda yang dioperasikan secara digital misalnya adalah bagian dari teknologi, seperti TV, HP, tablet dan perabot rumah tangga lainnya.

Dalam dunia teknologi informasi ini terdapat berbagai alur pekerjaan. Mulai dari pengolahan, penyimpanan, penyebaran vokal, informasi bergambar, teks dan numeric. Ini semua dilakukan oleh mikroelektronika berbasis kombinasi komputasi serta telekomunikasi.

Teknologi ini juga berperan dalam hampir semua bidang kehidupan. Salah satu yang erat kaitannya dan cukup memiliki ketergantungan adalah bisnis retail. Di bawah ini adalah peran dari TI dalam bisnis retail secara umum.

6 Peran Teknologi Informasi dalam Bisnis Retail

Perusahaan IT

Pada dasarnya jika digali ada banyak sekali peranan dari hadirnya teknologi bagi dunia retail. Di bawah ini kami berikan penjelasan 6 perannya paling utama.

1. Mempermudah Cara Komunikasi

Peranan teknologi Informasi dimanfaatkan untuk perdagangan secara elektronik atau E-Commerce (e-dagang). E-Commerce adalah proses transaksi jual beli menggunakan jaringan komunikasi internet.

E-commerce merupakan bagian e-business, di mana cakupan e-business lebih luas. Tidak hanya perniagaan tetapi mencakup pengkolaborasian mitra bisnis, pelayanan nasabah, lowongan pekerjaan dan lain-lain.

Selain teknologi informasi jaringan e-commerce juga memerlukan teknologi basis data, e-mail, dan bentuk teknologi non komputer lainnya. Seperti dalam sistem pengiriman barang, dan alat pembayaran.

Email merupakan sarana utama komunikasi antara karyawan, pemasok dan pelanggan. Email adalah salah satu pendorong awal Internet, dimana penggunaannya sangat mudah dan relatif lebih murah dibandingkan dengan faksimile untuk berkomunikasi.

Selama bertahun-tahun, alat komunikasi lain juga berkembang, yang memungkinkan para staf untuk saling berkomunikasi menggunakan sistem chat (chatting). Digunakan juga alat pertemuan online dengan sistem konferensi video seperti webinar.

Kemudahan ini merupakan hasil dari pekerjaan tenaga ahli dibidang teknologi informasi dan komunikasi. Derasnya arus pertumbuhan tren masyarakat, apabila tidak diimbangi dengan kemajuan bidang retail tentu sangat disayangkan.

Masyarakat sebagai konsumen adalah sumber dari penghasilan dan profit perusahaan. Semakin mudah dan lancarnya komunikasi antara produsen, distributor hingga pemasar akan menghasilkan produk yang selalu bisa diandalkan ketersediaannya.

Komunikasi terus berkembang hingga semakin beragam medianya, serta mudah penggunaannya menjadikan konsumen lebih nyaman berbelanja. Dari satu faktor ini saja bisa membuat bisnis Anda lebih unggul dibanding yang lain.

2. Memberikan Pengetahuan dan Sumber Informasi

Melalui internet, hanya butuh satu klik maka semua informasi akan tersedia di depan mata Anda. Ini merupakan hasil dari pekerjaan bidang teknologi informasi. Pengetahuan serta informasi sendiri sangat dibutuhkan dunia retail.

Semakin banyak pengetahuan yang diperoleh maka semakin berkembang juga bisnis yang sedang Anda kelola. Pengetahuan erat kaitannya dengan inovasi produk. Anda bisa menghasilkan macam atau varian yang sedang diminati, sehingga angka penjualan naik.

Pengetahuan mengenai apa yang sedang viral dan dibutuhkan masyarakat sebagai pangsa pasar juga jadi modal untuk mengatur strategi pemasaran. Strategi ini sangat penting karena berkaitan langsung dengan ketahanan perusahaan dalam persaingan.

Contoh, Anda menjual pakaian jadi atau istilahnya ready to wear. Saat ini sedang tren semua yang berbau Korea. Anda cukup membuat style yang lebih relevan dengan tren misalnya sweeter ala K-pop, crop top, rok mini lengkap dengan aksesorisnya.

Kemudian buat materi promosi menggunakan ikon-ikon Korea. Ini akan lebih mudah menarik konsumen untuk membeli. Terutama para pecinta drama Korea karena banyak yang meniru OOTD ala Korea tersebut.

Selain dijadikan sebagai alat memperluas pengetahuan terkait tren, Anda juga bisa memanfaatkannya untuk mempelajari competitor. Bukan untuk menjatuhkannya namun meniru apa yang dilakukan untuk memajukan bisnis.

Teknologi informasi komputer memudahkan Anda sebagai pelaku bisnis untuk mengetahui profil perusahaan melalui halaman web resminya. Dari sini bisa dipelajari apa yang menjadi fokus pengembangan competitor.

Apakah fokus pada diversifikasi produk, memaksimalkan promosi melalui endorsement, menggunakan jasa selebgram dan lain sebagainya. Kemudian setelah mengetahuinya, Anda bisa membuat perbandingan berdasarkan kondisi perusahaan sendiri.

3. Manajemen Data

Deretan lemari arsip penyimpanan dokumen-dokumen perusahaan sudah tidak dibutuhkan lagi oleh beberapa perusahaan, digantikan dengan database. Sebagian besar perusahaan menyimpan dokumen dalam versi digital pada server serta perangkat penyimpanan.

Teknologi informasi memungkinkan semua dokumen perusahaan langsung tersedia bagi semua orang yang membutuhkan. Tidak peduli apakah orang tersebut berada pada lokasi kantor yang sama atau tidak.

Pada saat membutuhkan suatu data dari gudang cabang lain, misalnya, Anda tidak perlu lagi datang langsung ke alamat cabang. Cukup mengakses dari tempat Anda duduk dengan beberapa klik saja.

Penyimpanan dengan basis manajemen data yang ditawarkan perusahaan penyedia jasa teknologi informasi juga mengedepankan faktor keamanan. Jadi tidak semua orang bisa mengakses data.

Hanya yang memiliki kode akses atau identitas tertentu saja dapat membuka data. Pengaturan semacam ini sangat memudahkan dalam pengelompokkan. Sehingga lebih mudah nantinya apabila diperlukan update.

Sementara itu untuk data lama yang sudah tidak lagi diperlukan bisa secara otomatis dibuat menjadi hilang atau terhapus. Contoh untuk data penjualan barang dibatasi hanya sampai 10 tahun mundur, selebihnya akan terhapus otomatis oleh sistem.

Perancangan seperti ini bisa Anda konsultasikan terlebih dahulu dengan perusahaan IT rekanan. Sehingga kedepannya akan lebih menghemat penyimpanan serta meningkatkan efisiensi kerja para pegawai.

4. Sistem Informasi Manajemen

Pengertian teknologi komputer erat kaitannya dengan masalah sistem informasi manajemen. Pengelolaan informasi secara efektif dan efisien sehingga memudahkan dalam setiap operasional perusahaan.

Perusahaan progresif menggunakan data sebagai bagian dari proses perencanaan strategis serta pelaksanaan taktis. Sistem Informasi Manajemen (SIM) mempermudah perusahaan melacak data penjualan, biaya serta tingkat produktivitas.

Teknologi informasi ini dapat digunakan untuk melacak profitabilitas dari waktu ke waktu, memaksimalkan laba atas investasi serta mengidentifikasi bagian mana yang perlu perbaikan. Sehingga memudahkan bagian manajerial untuk membuat suatu perubahan.

Marketing manajer dapat melacak penjualan aktual setiap hari, yang memungkinkan mereka segera bereaksi terhadap angka yang lebih rendah dari target atau perkiraan. Misalnya mengambil kebijakan meningkatkan produktivitas karyawan atau mengurangi biaya item.

Atau mengambil langkah strategis dengan memaksimalkan promosi menggunakan media lebih hemat namun efektif. Menawarkan melalui acara live sosial media misalnya, atau menarik minat konsumen melalui program membership.

Penurunan profit juga menjadi tanggung jawab dari bagian produksi menggunakan teknologi informasi. Bisa jadi, dikarenakan karena adanya keterlambatan stok pada periode penjualan sebelumnya sehingga menyebabkan konsumen beralih ke perusahaan lain dengan produk serupa.

Manajer produksi bisa membuat perencanaan untuk meningkatkan jumlah produksi secara efisien. Atau membuat diversifikasi produk untuk menarik minat konsumen baru. Misalnya menambahkan tema pada produk serupa yang dijual sebelumnya.

Bisa juga mengambil langkah mudah dengan repacking. Yaitu mengganti packing saja menjadi lebih menarik dan kekinian. Namun untuk isi produk di dalamnya masih sama. Ini juga efektif untuk menarik minat pelanggan kembali.

5. Customer Relationship Management

Perusahaan menggunakan teknologi informasi guna memperbaiki perancangan dan mengelola hubungan terhadap pelanggan. Customer Relationship Management (CRM) dapat menangkap setiap aktivitas interaksi perusahaan terhadap para pelanggannya.

Dari adanya interaksi didapat data kronologis pelanggan jika sewaktu-waktu dibutuhkan, bagaikan data record. Salah satu contoh: pelanggan menghubungi call center karena mendapatkan masalah, mengenai informasi pengiriman barang yang dipesan.

CRM staff perusahaan dapat segera memberitahukan posisi barang pesanan pelanggan tersebut. Hal ini dikarenakan seluruh interaksi disimpan dalam sistem yang digunakan pada bagian CRM.

Komplain, merupakan interaksi yang paling umum antara pelanggan dengan penjual atau perusahaan produsen. Komplain bisa menurunkan rating atau kredibilitas perusahaan apabila tidak dapat terselesaikan.

Menggunakan teknologi informasi juga perlu memperhatikan kualitas layanannya. Menyangkut kualitas layanan, komplain menjadi tanggung jawab CRM untuk segera menyelesaikan. Minimal memberikan jawaban secara umum sebelum detail terkait permasalahan personal pelanggan tersebut.

Namun, permasalahan yang diajukan sebagai komplain tetap harus mendapat penyelesaian. Hal ini lebih mudah ditangani karena adanya peran informasi dan teknologi yang telah terintegrasi.

Dimana bagian CRM dapat berkoordinasi dengan bagian terkait yang menjadi ini pokok permasalahan pelanggan. Dengan lebih cepat komplain bisa segera diselesaikan dengan fokus mengutamakan kepentingan pelanggan.

Dengan respon yang cepat dan jawaban akurat tersebut, pelanggan menjadi tenang. Hal ini memberi keuntungan bagi perusahaan sekaligus sebagai motivasi untuk lebih meningkatkan kinerja terhadap produktivitas.

6. Aktivitas Bisnis Selama 24 Jam

Perkembangan teknologi informasi membantu para pelaku bisnis melakukan aktivitas jual beli selama 24 jam. Berbeda dengan toko offline dimana segala aktivitasnya dibatasi oleh ruang dan waktu.

Seiring berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, para pelaku IT mulai gencar memanfaatkan kemajuan tersebut. Menerapkan sistem yang sudah otomatis akan berjalan meski operasional kantor sudah offline.

Salah satu buktinya, Anda bisa tetap berbelanja online bahkan di tengah malam. Banyak juga konsumen memilih waktu ini karena banyak flash sale. Meski waktu diluar jam operasional, namun semua aktivitas bisa dilakukan.

Mulai dari pemesanan hingga pembayaran. Sementara untuk proses pengiriman barang sendiri mengikuti kebijakan dan jam operasional toko dengan mengacu pada standar layanan yang dimiliki.

Bagaimana dengan pemilihan produk yang dijual? Anda bisa melihat langsung melalui katalog online. Misalnya untuk pembelian perangkat gadget bisa cek langsung di jktgadget.com. Anda bisa melihat daftar harga serta ketersediaan stok masing-masing produk.

Demi memenangkan persaingan bisnis, tidak jarang toko online memberikan promo khusus gratis ongkir untuk pembelian midnight sale. Sehingga waktu seolah tidak menjadi kendala bagi konsumen untuk berbelanja.

Dalam sekali klik, produk yang diinginkan langsung bisa dibeli dengan harga lebih murah. Semua kemudahan ini memberikan keuntungan bagi perusahaan dan konsumen. Perusahaan dapat meningkatkan angka penjualan, konsumen mendapatkan harga terjangkau.

Keuntungan dari kedua belah pihak tersebut merupakan hasil dari perancangan sistem yang dikerjakan oleh jasa IT. Sangat jelas perannya dalam meningkatkan profit perusahaan serta user experience para pelanggan.

Anda juga dapat memaksimalkan profit perusahaan dengan menghubungi PTBSB di website ptbsb.id atau kontak langsung via WA. Dapatkan konsultasi gratis terkait keperluan teknologi informasi untuk memaksimalkan kinerja perusahaan.

Jika ingin mengetahui peran Teknologi Informasi, kunjungi website ptbsb.id atau hubungi via WA.

Baca juga : PT BSB: Apa itu Server? Pengertian, Jenis, dan Cara Kerjanya

No Comments

Post A Comment

Contact Us